KOMPAS.com – Olahraga padel pada 2025 ini tampak makin diminati. Dalam setahun terakhir, olahraga raket yang menggabungkan unsur tenis dan squash ini mencatat lonjakan popularitas tertinggi dibandingkan cabang olahraga lain di Tanah Air. Berdasarkan “Garmin Connect Data Report 2025” yang diterima KompasTekno, aktivitas padel di Indonesia melonjak hingga 1.684 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Garmin tak mengumbar berapa banyak aktivitas padel yang direkam melalui perangkat arloji pintar (smartwatch) mereka di tahun ini, begitu juga tahun lalu. Meski padel mencatat pertumbuhan paling agresif, olahraga populer di Indonesia secara keseluruhan masih didominasi oleh aktivitas konvensional, seperti lari (running) dan jalan kaki (walking). Garmin mencatat kedua aktivitas tersebut masing-masing sudah mencapai 10.622.601 aktivitas dan 4.755.561 aktivitas di sepanjang 2025. Seperti diketahui, kedua aktivitas ini akan menghasilkan banyak jumlah langkah kaki (steps) setelah keduanya dijalani. Baca juga: Belanja Elektronik Orang Indonesia Naik 4 Persen pada Triwulan III-2024 Di Indonesia, Garmin mencatat jumlah rata-rata steps harian (daily average) di tahun ini mencapai sekitar 5.818 langkah, meningkat 8,24 persen dari tahun lalu. Selain running dan walking, latihan kekuatan (strength training) juga mulai digandrungi pengguna Indonesia Body Battery adalah metrik energi tubuh yang digunakan Garmin (skala 0-100 persen) untuk menggambarkan seberapa “penuh” cadangan energi fisik dan mental seseorang dalam satu waktu. Artinya, semakin rendah Body Battery, maka “baterai” pengguna semakin sedikit dan biasanya pengguna akan lemas ketika beraktivitas, cepat lelah, dan dianggap kurang istirahat.
Garmin: Popularitas Padel Melejit 1.684 Persen, Tertinggi di Indonesia Sepanjang 2025

